JalurDua.Com, Bulukumba.–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulukumba, Sulawesi Selatan, telah mendeteksi adanya daerah blank spot dalam jaringan internet seluler. Lembaga penyelenggara pemilu ini menginformasikan bahwa terdapat 13 desa dan dua kecamatan di Bulukumba yang tidak terjangkau dengan baik oleh jaringan internet 4G dan 5G.
“Koneksi internet telepon seluler di daerah itu sangat buruk atau bahkan blank spot,” kata Anggota KPU Bulukumba, Rakhmat Fajar, pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Dalam dua kecamatan dan 13 desa tersebut, terdapat 26 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terpengaruh oleh kondisi ini, yang jelas menjadi kendala bagi penyelenggaraan pemilu.
Saat ini, KPU Bulukumba sedang berkoordinasi dengan penyedia layanan internet seluler untuk memperbaiki situasi ini. Koneksi internet yang baik sangat penting bagi petugas TPS untuk mengupdate informasi terkait penyelenggaraan Pilkada dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Kecamatan yang terpengaruh adalah Kecamatan Kindang dan Kajang, yang terletak di daerah pegunungan. Kondisi geografis yang bergunung dan berbukit menyebabkan sulitnya sinyal layanan 4G dan 5G.
Penting untuk melaporkan perkembangan, persiapan, penyelenggaraan pemilihan, dan penghitungan suara, termasuk aspek keamanan bagi para penyelenggara. Istilah “blank spot” digunakan untuk menggambarkan wilayah yang tidak terjangkau oleh jaringan telekomunikasi atau layanan informasi dan komunikasi.
